Apa yang telah dilakukan pemerintah Banyuwangi dalam menghadapi wabah Covid-19?

Pandemi Covid-19 yang tengah merebak ini, membuat pemerintah pusat dan pemerintah daerah berusaha sebaik mungkin untuk mencegah penyebaran virus di wilayahnya. Begitupula, dengan pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang telah melakukan beberapa hal untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. Simak yuk, apa aja tindakan yang telah dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Banyuwangi

1. Menerapkan Belajar di Rumah mulai tanggal 16 Maret 2020

2. Sebagian besar ASN (Aparatur Sipil Negara) bekerja dari rumah

3. Melakukan penyemprotan desinfektan ke tempat-tempat ibadah, dan berbagai fasilitas umum seperti Bandara, taman, sekolah, jalan umum dan penyemprotan udara dengan menggunakan helikopter

4. Pembagian hand sanitizer ke rumah ibadah, dan pemasangan spot untuk cuci tangan serta pengadaan bilik sanitasi di tempat-tempat umum

5. Menyusun sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), koordinasi cepat dengan semua instansi kesehatan (versi lengkapnya dapat dilihat di https://corona.banyuwangikab.go.id/ )

6. Meluncurkan sistem informasi resmi terkait Covid-19, untuk memberikan data terbaru dan akurat mengenai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi

7. Menutup sementara pelayanan publik digantikan dengan pelayanan online, serta memberikan instruksi ke Camat untuk membentuk satgas pencegahan Covid-19, dan menghentikan kunjungan dari luar daerah karena biasanya Banyuwangi dalam setahun bisa menerima ratusan Kepala Dinas yang studi belajar (versi lengkap dapat dilihat di https://corona.banyuwangikab.go.id/ )

8. Menutup sementara layanan destinasi wisata dan menunda semua agenda Banyuwangi Festival mulai bulan Maret hingga April 2020 (bisa berubah sewaktu-waktu)

Baca Juga : Jalan-jalan online yuk ke Taman Nasional Baluran

9. Kebijakan Social Distancing yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat, tentunya menimbulkan banyak pekerja harian yang kehilangan sumber pendapatannya. Untuk menangani hal ini, pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah menyalurkan bantuan untuk menjamin keberlangsungan hidup pekerja harian di Banyuwangi

10. Merealokasi anggaran daerah untuk pengadaan alat rapid test, dan APD- ventilator

11. Melaksanakan koordinasi lintas instansi (Otoritas pelabuhan, bandara, stasiun, dan perbankan) untuk merumuskan beragam solusi pencegahan dan penanggulangan Covid-19

12. Membuat ‘lorong’ khusus untuk penyebrang yang masuk ke Banyuwangi melalui pelabuhan Ketapang. Para penyebrang wajib disemprot disenfektan dan melakukan pengecekan suhu tubuh

13. Menyiapkan 300 bed isolasi sebagai langkah cepat penanggulangan

Demikian berbagai tindakan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk mencegah penyebaran Covid-19. Semoga dengan upaya yang telah dilakukan oleh baik pemerintah pusat dan daerah, dapat segera menghentikan penyebaran Covid-19.

Siap Sambut Kedatangan Wisawatan, Semua Tim Yukbanyuwangi Sudah Divaksin