Yuk, Bertualang di 8 Objek Wisata Taman Nasional Alas Purwo!

Anda menyukai petualangan di alam bebas? Jika iya, Taman Nasional Alas Purwo di Banyuwangi patut menjadi destinasi liburan Anda selanjutnya. Memiliki lahan seluas lebih dari 43.000 hektare, taman nasional tersebut seolah menawarkan pesona yang tak ada habisnya. Anda bukan hanya akan menjelajahi hutan yang eksotis, tetapi juga menemukan berbagai objek wisata.

Apa saja objek wisata yang terdapat di sana? Berikut ulasannya

1. Savana Sadengan

Petualangan Anda dimulai dari sini. Hanya berjarak 2 km dari pintu masuk Pos Rawa Bendo, Anda akan tiba di Savana Sadengan. Sabana ini merupakan habitat bagi satwa-satwa liar, seperti rusa, banteng jawa, burung merak, dan masih banyak lagi. Agar lebih leluasa melihat kawanan satwa tersebut, Anda bisa menaiki Menara Pandang yang terdiri dari tiga lantai. Dari puncak menara, lanskap sabana serta gerombolan rusa yang sedang merumput menjadi pemandangan yang menakjubkan, seolah-olah Anda sedang berada di alam liar Afrika.

Baca Juga : Gayatri, Putri Penunggu Taman Nasional Alas Purwo. Baca Ceritanya Disini! 

2.  Situs Kawitan dan Pura Giri Salaka

Ingin merasakan suasana sakral? Mampirlah ke Situs Kawitan yang merupakan situs peninggalan Kerajaan Majapahit. Diyakini sebagai tempat suci, terdapat berbagai cerita yang berkembang seputar asal-usul bongkahan batu tersebut. Mulai dari cerita tentang perjalanan Rsi Markandya hingga pertapaan Mpu Baradah.

Baca Juga : Banyuwangi juga punya Hutan Lord of The Rings Lho!

Tidak jauh dari Situs Kawitan, terdapat Pura Giri Salaka. Setiap tujuh bulan sekali pada Rabu Kliwon, umat Hindu berbondong-bondong mendatangi pura ini untuk melaksanakan upacara Pagar Wesi. Jika bertepatan dengan momennya, Anda berkesempatan melihat pelaksanaan ritual tersebut yang semakin sakral di tengah keheningan hutan.

3.  Penangkaran Penyu di Pantai Ngagelan

Dari bangunan-bangunan yang dianggap keramat, mari beralih ke hewan yang lucu nan menggemaskan. Di Pantai Ngagelan, Anda bisa melihat penyu-penyu bertelur di pesisir—utamanya pada bulan Mei-September. Selain itu, Anda juga bisa melihat langsung kolam penangkaran penyu di dekat pantai. Anda pun dapat sekaligus belajar cara penangkaran dan siklus hidup hewan tersebut.

4.  Pantai Trianggulasi

Konon, senja terbaik di Alas Purwo dapat dinikmati di pantai ini. Sempatkanlah untuk menikmati sunset di Pantai Trianggulasi bersama orang-orang tersayang. Kalau tidak, sekadar berfoto-foto atau duduk santai di atas pasir putih nan lembut juga bisa menjadi aktivitas menyenangkan.

5.  Mangrove Bedul

Menyusuri Hutan Mangrove Bedul lebih seru dari yang Anda bayangkan. Ada beberapa cara untuk menjelajahi kawasan seluas 1.350 hektare ini. Pertama, Anda bisa menggunakan perahu Gondang-Gandung untuk menyusuri Segoro Anak. Kedua, Anda bisa menjajal paket pengamatan burung; Anda dapat melihat jenis-jenis burung yang bermigrasi. Ketiga, paket pengamatan mangrove yang menawarkan spot-spot terbaik untuk mengamati pohon bakau tersebut secara detail. Nah, pilih yang mana?

6. Pantai Pancur

Kekhasan yang dimiliki Pantai Pancur yakni adanya batu-batu besar yang ditumbuhi lumut, memberikan sentuhan yang menawan di tengah pasir putih dan gulungan ombak. Pun di dekat pantai, Anda akan menemukan air terjun kecil yang aliran air tawarnya langsung membuncah ke lautan. Dengan segala pesonanya, pantai ini pun sering dikunjungi para wisatawan. Anda juga tidak ingin ketinggalan, kan?

Baca Juga : Menjelajah Sukomade dalam Sehari Semalam, Tanpa Sinyal Tapi Serunya Bukan Main!

7. Goa Istana

Dari Pantai Pancur, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Gua Istana dengan berjalan kaki. Usai menyusuri hutan bambu sejauh 2 km, Anda akan tiba di tempat tujuan. Namun, Anda harus menaiki puluhan anak tangga terlebih dahulu agar sampai di bibir gua. Jangan kaget jika Anda langsung mencium bau dupa yang menyengat, mengingat gua ini sering menjadi lokasi semedi. Terlepas dari hal tersebut, gua ini sebenarnya menarik untuk dijelajahi karena menyimpan pesona aneka flora dan memiliki sebuah mata air.

7. Pantai Plengkung

Jika Anda tiba di Pantai Plengkung, berarti Anda sudah sampai di ujung petualangan. Sebagai destinasi terakhir dari Alas Purwo, Pantai Plengkung ternyata sangatlah fantastis. G-Land—begitulah masyarakat kerap menyebutnya, memiliki ombak setinggi 6 meter sehingga menjadi salah satu lokasi surfing terbaik di dunia. Namun, ombak tinggi serta kehadiran peselancar-peselancar asing hanya dapat Anda temui pada bulan-bulan tertentu, seperti April-Oktober. Jika berkunjung ke Alas Purwo pada bulan tersebut, pastikan Anda menginjakkan kaki di Pantai Plengkung yang tersohor.

Yuk berpetualang seru ke Taman Nasional Alas Purwo dengan
Trip Wisata Alas Purwo!